Postingan

3D Viewing & Projection

Gambar
Dasar Konsep 3D Untuk mendapatkan tampilan 3D yang dimodelkan dalam koordinat dunia, pertama harus menentukan koordinat referensi untuk “kamera”. Koordinat referensi ini mendefinisikan posisi dan orientasi utk bidang datar kamera, yang digunakan untuk menampilkan objek. Deskripsi objek dikirim ke koordinat referensi kamera dan diproyeksikan ke display plane (bidang datar untuk tampilan). Titik-titik di dunia nyata dipetakan ke dalam ruang 2 dimensi Cahaya menyebabkan suatu objek dapat terlihat Warna objek ditentukan dari properti objek tersebut Contoh hasil dari implementasi program 3D viewing menggunakan basic4gl a. tampak depan b. tampak samping kanan dari kamera  c. tampak samping kiri dari kamera d. tampak bawah e. tampak atas Sekian dan terimakasih, semoga bermanfaat

Implementasi Algoritma Garis dan Lingkaran Dengan Bahasa Pemrograman

Gambar
1. Algoritma DDA ( Digital Differential Analyzer ) Yaitu sebuah algoritma sederhana untuk menggambar garis, garis di kelompokkan ke dalam 3 bentuk: mendatar, cenderung tegak dan miring 45 derajat. Nilai untuk gradien : m>1, m=1, 0<m<1 Contoh Algoritma DDA Int dx = x2-x1; Int dy = y2-y1; Int steps,k,x1,y1,x2,y2; Float x_inc, y_inc; Float x = x1; Float y = y1; If (abs(dx)>abs(dy)) steps = abs(dx) else steps = abs(dy); X_inc = dx/(float)steps; Y_inc = dy/(float)steps; setPixel(Round(x),Round(y)); Contoh hasil dari implementasi program yang menggunakan algoritma DDA dengan bahasa pemrograman java Hasil dari implementasi program di atas seperti berikut : 2. Algoritma Bresenham Langkah-langkah pembentukan garis berdasarkan algoritma Bressenham adalah: 1.  Tentukan dua titik yang akan dihubungkan dalam pembentukan garis. 2.  Tentukan salah satu sebagai titik awal (x0, y0) dan titik akhir (x1, y1). Hitung dx,...